Wednesday, September 11, 2019

Pengertian Multimedia

Pengertian multimedia yaitu :

Munir (2013) mendefinisikan multimedia berasal dari kata multi dan media. Multi berasal dari bahasa Latin, yaitu nouns yang berarti banyak atau bermacam-macam. Sedangkan, kata media berasal dari bahasa Latin, yaitu medium yang berarti perantara atau sesuatu yang dipakai untuk menghantarkan, menyampaikan, atau membawa sesuatu. Multimedia dalam konteks komputer menurut Hofstetter (2001) adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar, animasi dan video dengan alat bantu (tool) dan koneksi (link) sehingga pengguna dapat melakukakan navigasi, berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi. Berdasarkan pengertian itu, multimedia terdiri dari empat faktor, yaitu: (i) ada komputer yang
mengkoordinasikan apa yang dilihat dan didengar, (ii) ada koneksi yang menghubungkan pengguna dengan informasi, (iii) ada alat navigasi yang membantu pengguna menjelajah jaringan informasi yang saling terhubung, dan (iv) multimedia menyediakan tempat kepada pengguna untuk mengumpulkan, memproses, dan mengkomunikasikan informasi dengan ide secara interaktif
[MUN13].

Jika salah satu komponen tidak ada, bukan multimedia dalam arti luas namanya.. Misalnya, jika tidak ada komputer untuk berinteraksi, maka itu namanya media campuran, bukan multimedia. Kalau tidak ada alat navigasi yang memungkinkan untuk memilih jalannya suatu tindakan maka itu namanya film, bukan multimedia. Demikian juga jika tidak mempunyai ruang untuk berkreasi dan menyumbangkan ide sendiri, maka namanya televisi, bukan multimedia [MUN13].

Berdasarkan definisi di atas, maka multimedia dapat dibagi menjadi beberapa jenis atau kategori, yaitu: (i) network-offline (internet) dan multimedia yang offline/stand alone (tradisional), (ii) multimedia linier dan multimedia interaktif, dan (iii) multimedia bukan temporal dan multimedia temporal [MUN13].

Multimedia dapat mengembangkan kemampuan indera dan menarik perhatian serta minat. Computer Technology Research (CTR), menyatakan bahwa orang hanya mampu mengingat 20% dari yang dilihat dan 30% dari yang didengar. Tetapi orang dapat mengingat 50% dari yang dilihat dan didengar dan 80% dari yang dilihat, didengar dan dilakukan sekaligus. Multimedia dapat menyajikan informasi yang dapat dilihat, didengar dan dilakukan, sehingga multimedia sangatlah efektif untuk menjadi alat (tools) yang lengkap dalam proses pengajaran dan pembelajaran [MUN13].

Di sisi lain multimedia dapat memberikan keuntungan terhadap penyampaian dan penerima informasi, yaitu: (i) lebih komunikatif, (ii) mudah dilakukan perubahan, (iii) interaktif, dan (iv) lebih leluasa menuangkan kreatifitas. Pemanfaatan multimedia bidang pendidikan dalam penyampaian bahan ajar secara interaktif dan dapat mempermudah pembelajaran karena didukung oleh berbagai aspek seperti suara/audio, video, animasi, teks, dan grafik. Pendidikan sangat membutuhkan teknologi multimedia. Peserta didik dapat langsung melihat dan mendengar tentang hal-hal yang dipelajarinya [MUN13].

sumber:
[MUN13] Munir, “Multimedia Konsep & Aplikasi dalam Pendidikan”, Alfabeta, Bandung, 2013

Sunday, July 7, 2019

Variabel Data Programming

Variabel Data Programming 

Salah satu komponen utama program adalah variabel. Variabel adalah objek di mana informasi dinamis disimpan. Ketika Anda menuliskan nama Anda saat hendak membuat account baru atau proses login ke website, nama yang Anda masukkan akan disimpan dalam variabel sebelum diproses lebih lanjut. 

Tidak semua variabel memiliki karakteristik yang sama. Informasi yang dapat disimpan oleh variabel ditentukan berdasarkan jenis atau tipe data variabel terebut. Terdapat berbagai jenis tipe data dalam setiap bahasa pemrograman. Namun, kali ini kita akan melihat beberapa jenis tipe data yang umumnya ada pada hampir seluruh bahasa pemrograman. 

Tipe-tipe data tersebut antara lain sebagai berikut :
  •  Tipe data Karakter (character/char). Jenis tipe data ini hanya memungkinkan sebuah variabel menyimpan informasi sebuah single karakter, seperti huruf "P",, "c", "7", atau "@".
  • Tipe data String. Tipe data string ini memungkinkan variabel menyimpan informasi untaian karakter, seperti kata atau kalimat. Dalam contoh sebelumnya, nama yang Anda gunakan pada web form, informasi tersebut akan disimpan dalam variabel bertipe data string.
  • Tipe data Integer (int). Jenis tipe data integer digunakan jika ingin menyimpan informasi angka (bilangan bulat) dalam variabel, tetapi bukan bilangan pecahan. Hal ini berarti nilai "7" akan menjadi nilai integer yang valid.
  • Tipe data Floating Point Number (float). Jika Anda bermaksud menyimpan informasi angka dengan format pecahan atau angka desimal, floating point adalah jenis tipe data yang sesuai. Angka "65,00" secara teknis merupakan nilai bertipe floating point meskipun nilai tersebut juga dapat direpresentasikan sebagai nilai "65". Jenis tipe data ini membutuhkan ukuran memory yang lebih besar dibandingkan jenis tipe data angka integer.
  • Tipe data Boolean (bool). Jenis tipe data ini biasanya digunakan hanya untuk merepresentasikan dua kondisi, yakni nilai TRUE dan FALSE atau daatberarti bernilai 1 dan 0 atau kondisi ON dan OFF. Jenis tipe data ini merupakan jenis yang paling sederhana, teapi cukup sering digunakan dalam setiap pemrograman.
  • Tipe data Array. Jenis tipe data aray sering disebut juga sebagai tipe data larik. Tipe data ini pada dasarnya merupakan kumpulan sejumlah variabel bertipe data sama dengan ukuran tertentu, yang tersusun secara runtun. Ada beragam variasi dari tipe data array, bergantung pada bahasa pemrograman yang digunakan. Sebagai contoh, nilai "1", "2", "3", "4", dan "5" dapat Anda simpan ke dalam variabel bertipe data array dengan ukuran aray "5" (5 buah nilai, mulai dari 1 sampai dengan 5) yang memiliki kumpulan nilai bertipe integer atau secar sederhana dapat dikatakan array of integer values.
Setiap variabel yang terdapat dalam array dapat diakses dengan menggunakan komponen indeks dari tiap-tiap variabel trseut. Namun, perlu Anda ketahui bahwa variabel pertama yang ada dalam array bukan memiliki indeks 1, melainkan indeks 0. Menyimpan nilai-nilai tersebut ke dalam variabel bertipe data array akan memudahkan kit untuk melakukan manipulasi terhadap setiap data yang ada dalam array tersebut. Perlu  diketahui bahwa jenis tipe data string sebenarnya merupakan kumpulan variabel bertipe karakter atau bisa dikatakan array of characters.



Saturday, May 27, 2017

TOTORIAL MEMBUAT GAME PUZZLE MENGGUNAKAN CONTRUCT2


Kali ini saya akan membahas tutorial membuat game puzzle menggunakan contruct 2. Kenapa saya menggunakan contruc2 sudah saya bahas di postingan sebelumnya.
Membuat game puzzle di contuct cukup mudah kalian tinggal ikuti saja  intruksi yang akan saya paparkan dibawah dan juga desertai project beserta asset yang dibutuhkan dalam pembuatan game puzzle.
  • Pertama buka dulu contruct 2 yang sudah terinstal kemudian klik new project beri nama PUZZLE

  • Selanjutnya kita buat 2 layer yaitu layer background dan layer game. Layer background untuk objek background sedangkan layer game untuk objek puzzlenya.




  • Selanjutnya kita buat objek puzzlenya dengan cara klik kanan-pilih sprite.
  •  Pilih gambar potongan-potongan puzzle yang sudah saya sediakan dengan cara import frames-> from files seperti gambar dibawah

.


  •      Pilih semua gambar target kemudian klik open.


  •     Ganti nama animasinya dari default menjadi target. Jika sudah kita buat animasi baru dengan cara klik kanan add animations ganti nama menjadi objek.

  • Import gambar potongan-potongan puzzle pada animasi target seperti cara sebelumnya . jika sudah klik close.




  •           Sehingga tampil seperti gambar dibawah.


  • Kita susun potongan-potongan gambar tersebut menjadi gambar utuh. Caranya klik gambar puzzle yang sudah kita buat kemudian copy dan paste.  Jangan lupa ganti initial framenya menjadi 1. Lakukan hal yang sama copy menjadi 6 bagian dan jangan lupa untuk mengganti initial framenya


  • untuk selnjutnya kalian bisa lihat dan download #terlalupanjangkalaudibahasdisini :)

    PDF

    ASSET & PROJECT



Thursday, April 20, 2017

Pengertian dan 4 Model CAI (Computer Assisted Instruction)

Dalam bahasan kali ini akan menjelaskan apa itu CAI  menurut Munir dan Deni Darmawan, serta beberapa model CAI yaitu Model (drill, simulasi, tutorial,instructial game).

Munir (2013) menyebutkan Computer Assisted Instruction (CAI) menggunakan komputer sebagai satu bagian integral dari suatu sistem pembelajaran, para peserta didik pada umumnya terlibat dalam interaksi dua arah dengan komputer melalui suatu terminal. CAI memberikan dampak terhadap bidang pendidikan. Dalam menangani jumlah besar dan berbagai macam ragam informasi tentang berbagai tipe dan jenis serta klasifikasi peserta didik, lembaga pendidikan membutuhkan kemampuan dalam bidang informasi (storage and retrieval) [MUN13].

Darmawan (2013) menyebutkan Computer Assisted Instruction (CAI) merupakan program yang populer pada era 60-an, yang merupakan awal perkembangan komputer dan pemanfaatannya untuk mengembangkan model belajar, khususnya model belajar yang terprogram. Namun dari sudut pandang inovasi pembelajaran belum begitu banyak yang menyentuhnya. Demikian pula para guru dan pendidik di era sekarang, masih belum banyak yang memanfaatkan CAI dalam melaksanakan tugas mengajarnya. Berikut beberapa model CAI [DAR13]:

1. CAI Model Drill, metode drills dalam CAI pada dasarnya merupakan salah satu strategi pembelajaran yang bertujuan memberikan pengalaman belajar yang lebih konkret melalui penyediaan latihan-latihan soal yang bertujuan untuk menguji penampilan siswa melalui kecepatan menyelesaikan soal-soal latihan yang diberikan program. Penggambaran CAI Model Drill digambarkan pada gambar 1 [DAR13].

Gambar 1. CAI Model Drill [DAR13]
2. CAI Simulasi, model ini dapat merefleksikan perilaku belajar siswa khususnya dalam mentranformasikan dan memproduksi pesan-pesan baru yang dikeluarkan dalam bentuk perilaku atau verbal. Kekuatan visual dalam model simulasi ini cukup menonjol jika dibandingkan dengan aspek lain pada model CAI sebelumnya. Penggambaran CAI Model Simulasi digambarkan pada gambar 2 [DAR13].

Gambar 2. CAI Model Simulasi [DAR13]
3. CAI Model Tutorial, model ini didefinisikan sebagai bentuk pembelajaran khusus dengan pembimbing yang terkualifikasi, penggunaan mikro komputer untuk tutorial pembelajaran. Tutorial dengan metode alternatif diantaranya bacaan, demonstrasi, penemuan bacaan atau pengalaman bacaan atau pengalaman yang membutuhkan respon secara verbal dan tulisan serta adanya ujian. Penggambaran CAI Model Tutorial digambarkan pada gambar.3 [DAR13].

Gambar 3. CAI Model Tutorial [DAR13]

4. CAI Model Instructional Game, model ini merupakan program pembelajaran yang lebih menekankan pada penyajian bentuk-bentuk permainan dengan muatan bahan pelajaran di dalamnya. Melalui perkembangan teknologi komputer dewasa ini, inovasi dibidang pembelajaran telah banyak membawa perubahan. Namun demikian, berbagai tantangan dan tuntutan dalam memprogram sebuah tahapan pembelajaran untuk siswa tidaklah mudah. Pemanfaatan teknologi komunikasi dalam bentuk perangkat ini dapat membantu desain perumpamaan atau desain permainan pembelajaran. Penggambaran CAI Model Instructional Game digambarkan pada gambar 4 [DAR13].

Gambar 4. CAI Model Instructional Game [DAR13]
Daftar Pustaka :
[MUN13]  Munir, “Multimedia Konsep & Aplikasi dalam Pendidikan”, Alfabeta, Bandung, 2013
[DAR13]   Darmawan. D, “Teknologi Pembelajaran”, RosdaKarya, Jakarta, 2013.


Wednesday, April 5, 2017

Download Contruct2 r329 dan Pengertiannya


Tau game..??
Pasti tau lah hampir atau sebagian orang pernah bermain game. Game sekarang sudah menjadi industri yang cukup pesat. Banyak game-game baru bermunculan seperti game dekstop maupun android.
Waktu kita bermain game pernah gak berpikir bagaimana cara membuatnya ?
Pasti berpikir sulit *kalau saya*, kita harus butuh basic pemrograman atau hapal barisan coding yang bikin pusing kepala. Padahal terkadang tidak sesulit yang kita bayangkan.
Oke kali ini saya akan membahas software pembuat game yaitu contruct2. Kenapa contruct2, karena contruct2 merupakan salah satu game engine yang tidak memerlukan pemrograman dalam pembuatannya. Jadi untuk orang yang tidak punya basic pemrograman tapi ingin membuat game mungkin contruct2 dapat dijadikan pilihan.
Contruct 2 dengan slogan “No Programming Required” adalah salah satu tools yang dapat digunakan untuk membuat game tanpa harus menulis kode pemrograman, karena sebagian besar logika untuk game dapat dibuat menggunakan menu (drag and drop). Kelebihan lain dari construct adalah fungsi-fungsi bawaan yang sudah disediakan dapat mempercepat proses pembuatan game, karena kita tidak perlu membuat ulang fungsi-fungsi tersebut untuk game kita.
Tampilan menu utama contruct2



Contruc2 juga dapat di export ke web, mobile (android,tizen, blackberry, ios, amazon, dll), desktop. Jadi gak usah khawatir kamu dapat membuat game untuk segala jenis platform.



Sekian penjelasan singkat tentang contruct2 untuk softwarenya dapat di download di

sini

Dan untuk selanjutnya saya akan membuat beberapa tutorial pembuatan game menggunakan contruct2.